Tentang Saya dan Mojok Dot Co

Hampir setahun belakangan saya menjelma jadi manusia serigala yang tidak setampan Aliando. Setiap tengah malam saya melolong, “aduuuhhh, gaji guweh kok segini-gini ajeh..”. Tanpa diduga, sampai ganti Presiden sekalipun, gaji saya ya tetap gini-gini aja. Bisa jadi akan begini terus, sampai Raditya Dika menikah dan beranak dua. Mungkin karena terlalu banyak melolong, saya agak luput ketika sebuah portal atawa situs atawa entahapanamanya bernama mojok dot co lahir.

mojoklogo

Adalah sosok Jonru yang mengantarkan saya kepada Mojok. Di timeline FB saya, ada seorang kenalan, walau di FB disebut ‘Friend’ tapi saya sih nggak ngerasa dia kawan, yang adalah pengikut Jonru, hingga mengkopas segala status Jonru ke statusnya sendiri, tanpa menyebutkan sumber. Mungkin dia saking ngefansnya, lupa hakikat menghargai sumber karena merasa dirinya adalah Jonru. Tapi di sisi lain, ada yang anti Jonru beud, saking anti-nya nge-share kiriman di fanspage Jonru terus, hingga akhirnya yang di-anti itu malah jadi lebih terkenal. Saya? Bagaimanapun saya adalah member di penulislepas.com, ketika menjadi penulis hanya berupa mimpi (bukan basah) saya di masa lalu, dan nyaris mendaftar seminar Jonru kalau saja waktu itu saya punya duit.

Mojok, yuk!

Advertisement