Aku hanyalah pria yang hendak memberikan cinta yang sepenuhnya
Aku hanyalah pria yang selalu ingin kamu tersenyum
Aku hanyalah pria yang berharap kesedihan akan jauh dari dirimu
Aku hanyalah pria yang tidak meyakini kamu sempurna
Aku hanyalah pria yang meyakini jika kamu adalah yang terbaik
Aku hanyalah pria yang juga manusia biasa yang punya banyak salah
Aku hanyalah pria yang selalu berharap ada maaf untuk setiap ketidaksempurnaan
Aku hanyalah pria yang membayangkan masa depan bersamamu
Aku hanyalah pria yang selalu khawatir pada dirimu
Aku hanyalah pria yang rindu gelak tawamu
Aku hanyalah pria yang rindu suara kantukmu
Aku hanyalah pria yang membenci setiap tetes air mata kesedihan menetes dari bola matamu
Aku hanyalah pria yang berharap dapat mendekapmu dalam pelukku hingga kamu tertidur lelap disana
Aku hanyalah pria yang telah menemukan tulung rusukku, yang adalah kamu
🙂
good poem 🙂
semoga cepat bertemu dengan tulang rusuknya (atau sudah ya) …
^_^
warm regards,
Ajeng
LikeLike
Masalahnya, belum.. 🙂
Thx for appreciation..
^^
LikeLike